Setiap organisasi tentu memiliki tujuan dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Dalam meraih tujuan tersebut, ada sebuah proses yang harus diukur tentang sejauh apa usaha yang dilakukan memiliki sebuah dampak. Untuk mengukur hal tersebut, maka diperlukanlah sebuah indikator yang disebut Key Performance Indicator atau yang biasa disebut KPI.
Dalam pembuatan KPI, ada beberapa aspek yang harus diperhatikan. Pertama, menentukan hasil yang ingin dicapai secara tepat. Kedua, menentukan dengan jelas aktivitas yang mengarah pada hasil. Ketiga, pastikan bahwa ukuran dalam KPI bersifat konsisten. Keempat, pengukuran KPI biasanya bersifat kuantitatif sehingga pelaporannya bisa secara rutin dan mudah ditafsirkan oleh semua pihak. Kelima, masalah akuntabilitas. Mulailah mengimplementasikan sasaran KPI pada korporat sebelum mengimplementasikan pada diri sendiri. Hal ini bertujuan untuk membuat suatu sinergi antar-KPI dan menghindari sifat individual.
Dengan memerhatikan kelima hal tersebut, maka proses dalam pencapaian tujuan sebuah perusahaan akan menjadi lebih mudah terpantau dan terkontrol. Selain KPI, berbagai aspek keberhasilan dalam bisnis bisa Anda temukan di buku Manajemen Strategik Komprehensif terbitan Erlangga yang cocok untuk mahasiswa dan praktisi. [DS]