Aku Mau, Aku Bisa, UN 2013 Bisa, menjadi slogan acara tryout akbar 2012 bersama Eureka Bookhouse dan Penerbit Erlangga Minggu, 2 Desember 2012. Acara yang dimulai tepat pukul 08.00 di GOR Ciracas Jakarta Timur, dengan total peserta kurang lebih 400 anak. Acara ini diharapkan mampu menjadi sarana latihan bagi para siswa/i SD yang akan menghadapi Ujian Nasional (UN) 2013 dan mendapatkan SMP yang menjadi favorit mereka.
Raja Daud Manahara Hutauruk, Direktur PT Eureka Bookhouse membuka acara pagi itu menyampaikan, untuk mencapai kesuksesan dan nilai yang baik saat UN, diperlukan latihan soal yang terus menerus. Ia berharap Amazing Tryout 2012 menjadi sarana bagi para siswa berlatih dan menyiapkan mental dalam menghadapi UN 2013. Eureka! Akan siap mendukung acara tersebut setiap tahun. “banyak berlatih soal, banyak membaca, dukungan orang tua saat anak-anak belajar, serta memperhatikan kualitas buku yang digunakan anak sebagai sarana belajar dan berlatih soal adalah kunci keberhasilan dari UN 2013” imbuhnya.
Ada tiga mata pelajaran yang diujikan meliputi Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia. Setiap siswa mengerjakan seluruh soal tryout selama 90 menit per mata pelajaran. Tryout ini dibuat persis seperti UN sungguhan. Tentu saja, supaya para siswa/i nanti tidak kaget saat menghadapi UN 2013.
Tips and trik seputar cara menghadapi UN. Acara ini semakin menarik, tidak hanya siswa/I, orang tua diberikan pengetahuan melalui seminar Tips and trik seputar cara menghadapi UN dengan narasumber Salim (Pihak Steadler), Bambang Sutejo (Penulis Express UN) dan Singgih Agung (Chief of Editor Penerbit Erlangga).
Salim menyampaikan, hampir 70 persen siswa/I salah dalam mengisi Lembar Jawaban Komputer (LJK) akibatnya jawaban siswa tidak terdeteksi komputer. Beberapa kesalahan seperti seharusnya tanda silang diisi garis miring, tanda silang yang melebihi tempat yang disediakan di LJK, kelangkapan data yang harus benar.
Menurut Salim, di sinilah peran orang tua mendampingi, membantu, mengarahkan, melatih anak untuk lancar mengisi LJK dengan benar dan tepat.
Sementara itu Singgih dan Bambang Sutejo menambahkan agar orangtua mendampingi dan menanamkan kepercayaan diri kepada anak. “Mengurangi kecemasan orang tua terhadap anak-anak yang akan mengikuti UN merupakan faktor penting yang mampu menentukan keberhasilan anak saat menghadapi UN.” pungkas keduanya.
Menurut Zafran, Noval,Muhammad Rizkafian dari SD Aljanah, matematika adalah pelajaran yang paling susah bagi mereka bertiga. Bagi ketiganya, acara amazing tryout ini sangat seru, selain bisa menambah teman, mengasah otak, dan mereka juga bisa mendapatkan kisi-kisi buat belajar menghadapi UN. “Acara ini seru dan asyik karena bisa belajar sama teman-teman untuk persiapan UN dan memacu adrenalin. Belajar yang giat dan ga perlu takut ya teman-teman. Pasti nanti kita semua bisa lulus UN 2013.” Pesan Zafran, Noval, dan Muhammad Rizkafian.
Ibu Yulia Purwaningsih ibunda dari Alwan Adyuahnaf (SDI PB Sudirman) juga berpendapat bahwa acara ini sangat bagus dan membuka wawasan orang tua saat mendampingi anak dalam menghadapi UN. “Bagi saya acara ini berguna sekali sehingga mampu membentuk mental anak dalam menghadpi UN 2013 dan mereka tidak perlu takut lagi menghadapi ujian.”tutup ibu Yulia. (RST)