“Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyu', (QS. Al-Baqarah: 45)
Memiliki kompetensi atau kemampuan adalah salah satu kunci kesuksesan seseorang dalam kehidupan. Untuk memiliki kompetensi tersebut, seseorang tentu harus belajar dengan giat. Ilmu pengetahuan sangatlah penting, Rasulullah SAW bersabda, “Tuntutlah ilmu walau sampai ke negeri Cina sekalipun.” Rasulullah SAW juga bersabda, “Sesungguhnya mencari ilmu wajib hukumnya bagi setiap muslim.”
Begitu pentingnya ilmu pengetahuan dan keterampilan (skill), sehingga tidak mengherankan jika semua orang berlomba-lomba untuk menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan tertentu untuk bekal hidupnya. Keinginan dan upaya seseorang untuk menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan ini, kelak dapat dijadikan alat untuk mewujudkan kebahagiaan hidup yang diinginkannya. Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang menginginkan (kebahagiaan) di dunia, maka raihlah dengan ilmu, barang siapa yang menginginkan (kebahagiaan) di akhirat, maka raihlah dengan ilmu. Dan barang siapa menginginkan keduanya (kebahagiaan di dunia dan akhirat), maka raihlah dengan ilmu.
Namun, terkadang kita terlupa bahwa untuk meraih sesuatu kita lalai untuk berdoa kepada Allah SWT, Tuhan Sang Maha Penentu segalanya. Mungkin di antara kita pernah mengalami sangat sulit untuk memahami suatu pelajaran padahal kita sudah sangat keras belajar? Apakah usaha itu sudah dibarengi dengan berdoa kepada Allah SWT?
Sebagai seorang muslim, selain belajar kita juga perlu memantapkannya dengan meminta pertolongan (berdoa) kepada Allah SWT. Berdoa adalah wujud kepasrahan diri kita atas kekerdilan dan ketidakmampuan kita sebagai manusia di hadapan Sang Maha Penguasa. Ingat! Manusia hanya mampu berusaha dan tidak memiliki daya dan upaya untuk menentukan sesuatu, sebab hanya Allah SWT yang dapat mengabulkan semua cita-cita.
Jadi sekali lagi, sekeras apa pun kita belajar, jika hal tersebut tidak dibarengi dengan berdoa kepada Allah SWT, maka hal tersebut menjadi sia-sia. Jangan pernah memungkiri bahwa buah kesuksesan seseorang adalah buah dari ikhtiar dan kehendak dari Allah SWT.
Keberhasilan dalam menguasai suatu keahlian tertentu bukanlah cita-cita akhir dalam hidup ini, melainkan hanya salah satu alat atau jalan untuk mencapai tujuan hidup yang sesungguhnya. Allah SWT berfirman:“Tidak semata-mata aku ciptakan jin dan manusia melainkan untuk beribadah kepada-Ku”. (QS. Adz-Dzâriyât: 56) .
Mintalah pertolongan hanya kepada Allah SWT agar sesuatu yang kita inginkan dapat terkabul. Doa adalah senjata bagi orang mukmin. Berdoalah pada waktu-waktu di mana Allah cepat mengabulkannya. Allah SWT berfirman, “Pada malam hari hendaklah engkau sembahyang tahajud (sembahyang malam) Sebagai tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhan memberi engkau kedudukan yang terpuji.“ (QS. Al- Isra : 79). Rasulullah SAW bersabda, “Di antara saat-saat diterimanya doa adalah pada waktu selesainya shalat.” (HR. At-Tirmizi). (H)