Teknologi, utamanya internet, telah memungkinkan pendidikan tinggi dapat diakses oleh jutaan orang yang mempunyai permasalahan tersendiri hingga tak dapat menempuh pendidikan secara jalur reguler. Banyak perguruan tinggi kini menawarkan kelas untuk diisi oleh mahasiswa secara online, yang dikenal dengan Universitas Terbuka.

Namun apakah semua program studi dalam universitas tersebut dijamin berkualitas? Beberapa universitas memang menawarkan program studi yang bagus, namun tak kurang pula yang hanya mahal tapi kurang berkualitas.

Oleh karena itu, Anda harus jeli dan mengerti benar bagaimana memilih universitas terbuka yang bagus dan sesuai untuk Anda.

  1. Langkah awal adalah mencari universitas terbuka yang menawarkan spesialisasi yang sesuai dengan minat Anda. Buatlah shortlist beberapa universitas terbuka sebagai alternatif.
  2. Dari shortlist tersebut, kemudian pilihlah lagi berdasar akreditasi universitas. Cari tahu akreditasi per program studinya. Akan lebih baik jika Anda memilih universitas yang dikelola oleh negara, ketimbang universitas yang dikelola swasta.
  3. Pastikan mereka mempunyai pilihan kelas online. Beberapa universitas terbuka menawarkan program studi online yang lengkap sementara yang lain selain kelas online, juga mewajibkan mahasiswa untuk hadir secara langsung dalam beberapa mata kuliah.
  4. Langkah berikutnya adalah mencari tahu kebijakan masing-masing universitas terbuka, biaya kuliah, dan juga proses pendaftaran. Bandingkan biaya dan kebijakan pendidikan antara satu universitas dengan universitas yang lain. Pastikan bahwa proses pendaftarannya mudah dan punya kebijakan pembayaran biaya kuliah yang bisa meringankan Anda.
  5. Carilah informasi mengenai persyaratan teknis kuliah di universitas tersebut. Biasanya Anda akan memerlukan laptop atau desktop dengan akses internet, printer dan software khusus untuk melakukan video chatting atau konferensi. Perlengkapan tersebut penting untuk Anda miliki agar kelas online dapat berlangsung dengan lancar tanpa gangguan.
  6. Berikutnya, Anda bisa mencari informasi dosen atau profesor universitas yang dipilih. Kalau perlu, Anda langsung dapat meminta nomor telepon atau emailnya. Suatu saat nanti Anda akan perlu melakukan bimbingan pribadi dari dosen Anda.
  7. Setiap universitas terbuka memiliki bahan studi dan prosedur ujian menurut kebijakannya masing-masing. Jadi pastikan Anda mendapatkan informasi bahan studi ini di awal semester, kalau perlu sekaligus dengan jadwal ujiannya.
  8. Yang terakhir, galilah informasi lebih dalam mengenai universitas yang sudah Anda pilih tersebut. Cari tahu tak hanya reputasi baiknya, namun juga reputasi yang tak begitu baik. Jika Anda punya teman yang pernah menempuh pendidikan di universitas tersebut, tentu akan lebih memudahkan Anda mencari informasi mendalam mengenainya.

Nah, selamat menempuh jenjang lanjut pendidikan Anda secara online ya. [RedCarra]