Ada macam-macam program tes bahasa Inggris untuk mengukur kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Program tes yang dikenal di Indonesia yaitu TOEFL, IELTS, dan TOEIC. Ketiga macam tes itu dipakai untuk berbagai keperluan seperti untuk mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri, bekerja di luar negeri, salah satu syarat masuk perguruan tinggi. Bahkan, beberapa perusahaan dan instansi pemerintah sudah mulai mensyaratkan pelamarnya untuk memiliki sertifikasi bahasa Inggris dengan nilai yang telah ditentukan. Nah, apa beda ketiga macam tes itu?

TOEFL

TOEFL singkatan dari Test of English as a Foreign Language yaitu tes bahasa Inggris sebagai bahasa asing. TOEFL dipakai untuk mengukur kemampuan seseorang dalam bahasa Inggris. TOEFL diperuntukan bagi mereka yang hendak sekolah ke negara-negara English-American, seperti Amerika Serikat contohnya. Ada tiga macam pilihan tes:

1)    PBT (Paper Based Test), yaitu kamu mengerjakan tes TOEFL di atas kertas. Materi tes biasanya meliputi listening, reading, dan structure.

2)    CBT (Computer Based Test), yaitu kamu mengerjakan tes TOEFL langsung di komputer. Materi tes biasanya meliputi listening, reading, structure dan ada tambahan writing.

3)    IBT (Internet Based Test), yaitu tes TOEFL kamu mengerjakan tes TOEFL langsung di komputer yang terhubung ke internet. Materi tes biasanya meliputi listening, reading, structure, writing dan ada tambahan speaking.

Adapun rentang skor TOEFL sebagai berikut.

  • Skor TOEFL PBT: 310 - 677.
  • Skor TOEFL CBT: 30 - 300.
  • Skor TOEFL IBT: 8 - 120.

Skor TOEFL berlaku selama 2 tahun. Jika lewat dari 2 tahun, kamu harus mengambil lagi tes TOEFL. Untuk bisa mengajukan beasiswa kuliah di luar negeri, skor TOEFL kamu minimal harus 550 (PBT).

IELTS

IELTS singkatan dari International English Language Testing System, yaitu program tes untuk menguji kemahiran dalam berbahasa Inggris.IELTS biasanya digunakan untuk mengurus visa luar negeri, studi/sekolah ke negara-negara English-British (seperti Inggris dan Australia misalnya), pindah kewarganegaraan, dsb.

Ada dua versi IELTS: Academic Version (versi akademik) dan General Training Version (pelatihan umum):

  • Versi akademik diperuntukan mereka yang akan masuk perguruan tinggi dan para profesional seperti dokter atau perawat yang akan bekerja di negara pengguna British English.
  • Versi pelatihan umum diperuntukan mereka yang akan bekerja atau keperluan imigrasi (seperti pindah kewarganegaraan).

Materi tes IELTS ada 4, yaitu:

1)    listening (30 menit ),

2)    reading (1 jam),

3)    writing (1 jam), dan

4)    speaking (12-15 menit).


Secara keseluruhan, tes IELTS membutuhkan waktu sekitar 3 jam.

Rentang skor tes adalah IELTS: 1 - 9. Jika akan digunakan untuk keperluan sekolah ke Inggris Australia, Kanada, Selandia Baru maka skor IELTS yang dibutuhkan adalah 5,5 ke atas.

TOEIC

TOEIC adalah singkatan dari Test of English for International Communication, yaitu tes bahasa Inggis untuk komunikasi internasional. TOEIC lebih khusus diperuntukan orientasi pekerjaan. Jika kamu ingin bekerja di luar negeri atau perusahaan asing di Indonesia, maka kamu harus memiliki sertifikasi TOEIC.

Materi tes TOEIC hanya listening dan reading. Tipe soal-soal TOEIC biasanya mengarah ke bisnis. Adapun rentang Skor TOEIC adalah 10 - 990.

Agar kamu dapat bekerja di luar negeri, usahakan skor TOEIC kamu lebih dari 450.

(MI/MS)



Succeed in the TOEIC Test Volume 1

Succeed in the TOEIC Test Volume 2